Di ujung negeri ini terdengar suara teriakan dari mulut yang tak bertuan
Diam! Siapa suruh kau bicara
Jika kau menjadi orang arif harus tunduk dibawah kaki pimpinan
Kau baru datang jangan melawan aturan
Binatang tak bertuan mengapa kau tak lari?
Desakan bedil semakin mengancam
Mimpi masa depan pun semakin gelap dan suram
Seakan orang yang tak mempunyai kesuksesan di kemudian hari
Suara hati kecil menyahut
Sejak aku dilahirkan kemerdekaan menjadi milikku
Namun yang menjadikanku binatang adalah dia yang membenciku
Jika lawan kesengsaraan adalah milikmu
Siapakah yang layak mendapatkan gelar
Apa gunanya ilmumu
Jika hanya untuk menyiksa sesama
Tak peduli dan menyiksa setip insan yang ingin meredaka
Suara kaum tak bersuara kau membungkam melulu
Statusmu menjadi bedil untuk menakut-nakuti
Membobol hak sesama dengan label pemimpin yang berkuasa
Jika waktu yang tepat tibah
Kamu akan mati di tanganku. Editor: Novilus Uropmabin
By: Samey Esyah (Kam Muda)